25 November 2024 | Tim Media UISI

Atlet Pencak Silat Raih Medali Emas di Kejuaraan Nasional Komisariat Militer Cup 2024

Kembali bawa Medali Emas, Ahmat Rendi Saputra harumkan nama universitas

UISI – Perjuangan luar biasa kembali ditunjukkan oleh salah satu atlet pencak silat asal UISI, Ahmat Rendi Saputra, yang berhasil meraih medali emas di Kejuaraan Nasional Pencak Silat Komisariat Militer Cup 2024 yang berlangsung di Padepokan Pencak Silat, Taman Mini Indonesia Indah, pada 24-27 Oktober 2024. Prestasi gemilang ini diraih meski dengan persiapan yang terbilang sangat singkat dan penuh tantangan.

Sebelum kejuaraan, Rendi sempat menjalani latihan intensif selama satu bulan di Madiun dengan fokus pada peningkatan fisik, menjaga nutrisi, pola tidur, dan kesehatan secara keseluruhan. Namun, sebuah cedera yang dialami sempat membuatnya pesimis untuk mengikuti kejuaraan.

Kesempatan untuk berlaga muncul ketika pelatihnya dari Jakarta mengabarkan bahwa tim Politeknik Imigrasi mengundurkan diri, sehingga ada kuota kosong yang bisa diisi. Dengan waktu terbatas, Rendi hanya menjalani tiga kali latihan sebelum akhirnya berangkat ke Jakarta.

"Waktu terlalu mepet dan persiapan tidak matang. Tapi, berkat pengalaman dari kejuaraan sebelumnya, meskipun sempat cedera, saya bersyukur bisa bangkit dan memulihkan diri sehingga dapat beradaptasi di tengah tekanan," ujar sang atlet.

Kejuaraan kali ini terasa berbeda, mengingat biasanya diadakan di Jawa Timur. Berlangsung di Jakarta, atmosfer pertandingan lebih ketat, dengan lawan-lawan yang merupakan juara nasional dari berbagai daerah. "Musuhnya jauh lebih kuat dan menantang. Tapi ini jadi pengalaman berharga untuk menambah jam terbang, karena bisa bertemu lawan dari berbagai penjuru Indonesia," tambahnya.

Meski dengan persiapan yang sangat singkat, sang atlet berhasil mengatasi semua tantangan dan keluar sebagai juara. "Rasanya sangat bersyukur dan senang sekali, karena meskipun dengan persiapan yang serba mendadak, saya masih diberi kelancaran dan kemenangan," ungkapnya dengan penuh syukur.

Kemenangan ini menjadi bukti bahwa kerja keras, pengalaman, dan mental baja dapat menjadi modal utama untuk mencapai prestasi tertinggi, bahkan di tengah situasi yang penuh keterbatasan. Selamat atas raihan medali emas ini!

 

Artikel Terkait