Potret Pak Arif dan Pak Yohannes beserta Timnya mendapat Juara 2 ITB Cloud Computing Bootcamp
Potret Pak Arif dan Pak Yohannes beserta Timnya mendapat Juara 2 ITB Cloud Computing Bootcamp
27 Oktober 2018 | Tim Media UISI

Dosen Informatika Raih Runner Up di ITB Cloud Computing Bootcamp

Pada tanggal 16 - 18 Oktober, dua dosen Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI) yaitu Yohanes Indra Riskajaya, S.Kom., M.Kom dan Mohammad Arif Rasyidi, S.Kom., M.Sc berpatisipasi dalam ITB Cloud Computing Bootcamp powered by AWS.

AWS (Amazon Web Services) Educate adalah inisiatif global Amazon yang menyediakan sumber daya dan seperangkat konten pembelajaran yang compact terkait cloud. AWS Educate juga merupakan program yang ditujukan kepada pendidik, peneliti, tenaga kerja, dan pelajar untuk meningkatkan kesadaran tentang cloud computing serta membangun komunitas pendidikan. Cloud computing merupakan basis teknologi yang paling ideal untuk menjawab tantangan ekonomi digital. Sehingga dibutuhkan banyak talenta terampil yang mengerti betul bagaimana teknologi ini bekerja.

Dukungan AWS Educate dalam menyediakan keahlian dan konten untuk cloud-skilling akan membantu ITB (Instutut Teknologi Bandung) menciptakan dan memelihara bakat global bidang cloud computing dan dalam teknologi yang sedang berkembang seperti Artificial Intelligence (AI), Machine Learning (ML), dan Internet-of-Things (IoT).

Pada Selasa (16/10), dua Dosen Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI) yaitu Yohanes Indra Riskajaya, S.Kom., M.Kom dan Mohammad Arif Rasyidi, S.Kom., M.Sc berpatisipasi dalam  ITB Cloud Computing Bootcamp powered by Amazon Web Services (AWS) Educate selama 3 hari. Kegiatan tersebut dihadiri 600 Peserta diantaranya mahasiswa, karyawan, dan dosen yang berasal dari Institut ataupun Universitas.

“Kegiatan yang diadakan oleh AWS Educate yaitu berupa workshop. Kemudian dilanjutkan seminar tentang Artificial Intelligence (AI) dan Stunding Startup. Setelah workshop dan seminar selesai ada evaluasi dari panitia AWS Educate berupa simulasi game. Permainan tersebut berisi materi worskshop ataupun seminar yang telah diikuti sebelumnya. Dalam permainan tersebut, ternyata kelompoknya saya dan Pak Arif mendapatkan point peringkat ke-2.” Ujar Pak Yohannes dosen dari Departemen Informatika UISI setelah diwawancarai oleh Tim UISI Media. (mbn/aar)

Artikel Terkait