Kuliah Tamu Departemen Sistem Informasi Mengusung Tema Implementasi dan Konfigurasi FORCA ERP dalam Perusahaan

Gresik – Departemen Sistem Informasi Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI) baru saja menyelenggarakan kuliah dosen praktisi atau yang biasa disebut sebagai kuliah tamu di Auditorium Kampus B UISI pada Selasa (14/05). Mahasiswa yang menghadiri acara ini tidak hanya dari Departemen Sistem Informasi saja, melainkan dari Departemen Teknik Logistik pun turut serta dalam kuliah tamu kali ini.

Acara ini mengusung tema “FORCA ERP : Implementation and Configuration “ dengan mendatangkan Moch. Dedi Mahendra, S. Kom. sebagai pemateri dari Sinergi Informatika Semen Indonesia atau disingkat SISI yang merupakan bagian dari holding company Semen Indonesia Group. 

Moch. Dedi Mahendra memberikan materi seputar FORCA ERP, sebuah software atau aplikasi ERP buatan anak bangsa yang diluncurkan oleh PT. SISI (Sinergi Informatika Semen Indonesia) sebagai metode implementasi dan konfigurasi untuk diterapkan dalam kegiatan bisnis perusahaan. Beliau menjelaskan bahwa dalam penerapannya FORCA ERP memiliki sebuah metodologi implementasi yaitu R.E.A.L.S yang berupa Requirements, Enhancements, Acceptances, Live dan Support. Dalam metodologi ini mencakup semua aspek yang harus dilakukan sebuah perusahaan dalam implementasi FORCA ERP pada perusahaannya, aspek yang dibahas mulai dari rekruitmen dan pengadaan kebutuhan dasar serta training hingga support dan maintenance. Kemudian konfigurasi FORCA ERP dalam sebuah perusahaan salah satunya adalah Business Partner Setup yaitu mengenai konfigurasi kerja sama atau mitra dalam sebuah perusahaan.

Setelah itu, beliau juga membahas mengenai Human Resource Information System (HRIS) pada FORCA ERP. HRIS sendiri merupakan sarana yang digunakan suatu perusahaan dalam mengatur sumber daya manusia seperti Employee Management, Mapping Department sampai Employee Payroll.

Di akhir acara, Moch. Dedi Mahendra menjelaskan bahwa dalam menghadapi sebuah ERP setiap orang dipastikan harus paham terlebih dahulu tentang proses bisnis serta struktur data, “Harus paham dulu proses bisnis dan struktur data, kalau konfigurasi ERP menyesuaikan karena setiap ERP konfigurasinya berbeda", ucapnya. (hbb/msl)