Berbekal Pengalaman Sejak SMK, Mahasiswa Manajemen Rekayasa Raih Juara di Lomba Mechanical Engineering CAD
UISI - Prestasi membanggakan kembali diraih oleh mahasiswa Program Studi Manajemen Rekayasa di akhir tahun 2025. Rafa’il berhasil meraih Juara 2 Mechanical Engineering CAD HDC 2025 yang diselenggarakan oleh Universitas 17 Agustus Surabaya. Keberhasilan ini tidak lepas dari pengalaman panjang yang telah ditempuh sejak bangku SMK.

Rafa’il merupakan lulusan SMK Teknik Mesin yang sejak kelas 10 hingga 12 secara intensif dipersiapkan untuk mengikuti Lomba Kompetensi Siswa Nasional (LKSN), ajang bergengsi setara OSN di tingkat SMA. Selama masa tersebut, ia menjalani latihan rutin selama 7–8 jam setiap hari di workshop dan berhasil meraih berbagai prestasi di bidang Mechanical Engineering CAD. Pengalaman berharga lainnya adalah saat dipercaya menjadi instruktur LKSN 2024 selama enam bulan, yang mengantarkan sekolahnya meraih medali perunggu pertama di bidang Mechanical Engineering CAD setelah sekitar 60 tahun.

Dalam kompetisi HDC 2025, lomba dilaksanakan selama dua hari, dengan babak kualifikasi pada 13 November 2025 dan babak grand final pada 20 November 2025. Keikutsertaannya berawal dari keinginan untuk menguji kembali kemampuan yang pernah ditekuni semasa SMK. Selama lomba berlangsung, tidak terdapat kendala berarti, meskipun harus menyesuaikan dengan padatnya jadwal perkuliahan, aktivitas mengajar di SMK, serta perannya sebagai asisten dosen pada mata kuliah Gambar Teknik.
Persaingan ketat datang dari peserta perguruan tinggi lain, termasuk mahasiswa dari ITS dan UNESA yang juga memiliki latar belakang LKSN. Setelah sempat berada di peringkat keempat pada babak kualifikasi, Rafa’il mampu tampil maksimal di babak final dan berhasil meraih peringkat kedua. Capaian ini menjadi bukti bahwa kompetensi yang dibangun sejak pendidikan menengah tetap relevan dan kompetitif hingga jenjang perguruan tinggi. (may)