Potret kegiatan saat sesi foto bersama dengan pembicara
Potret kegiatan saat sesi foto bersama dengan pembicara
20 Desember 2020 | Tim Media UISI

Departemen Ekonomi Syariah Gelar Webinar Metodologi Penelitian Tauhid

Webinar yang diselenggarakan departemen Ekonomi Syariah UISI ini membahas mengenai penelitian dengan cara pandang islam yakni dengan metodologi penelitian ilmu tauhid

     UISI – Departemen Ekonomi Syariah Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI) gelar webinar Metodologi Penelitian Tauhid walau ditengah pandemi demi meningkatkan ilmu pengetahuan tentang dasar-dasar pengetahuan penelitian yang mengacu pada ilmu tauhid. Webinar ini diselenggarakan secara online melalui platform Zoom serta disiarkan secara live streaming pada youtube Ekonomi Syariah UISI. Kegiatan ini diikuti oleh kalangan mahasiswa dan dibuka secara umum pada Sabtu (19/12) kemarin.

Webinar tersebut mengundang 2 pemateri yang ahli dan pengalaman dalam bidang metodologi penelitian tauhid yakni Prof. Tjiptohadi Sawarjuwono, M. Ec., Ph. D., Cpa., Ca yang merupakan guru besar fakultas FEB Universitas Airlangga (Unair), dan Dr. Bambang Tutuko, S. E., M. M., Cfp selaku kepala departemen Ekonomi Syariah UISI. Webinar ini akan mengupas tuntas dan mencari kebenaran terkait penelitian yang berdasar ilmu tauhid terhadap cara pandang ilmu pengetahuan islam serta tahapan penelitian akan dibahas lebih detail.

Acara ini dibuka oleh pemateri pertama yang disampaikan oleh Prof. Tjiptohadi Sawarjuwono, M. Ec., Ph. D., Cpa., Ca membahas tentang cara pandang arti metodologi penelitian ilmu tauhid. Beliau mengatakan, "metodologi ilmu tauhid harus didasari dengan Al-Qur’an atau takwa secara kaffah, ilmu pengetahuan bisa dipahami dengan intuisi bukan feeling tapi dapat juga dirasakan. Metode penelitian tauhid secara dunia identik dengan metode penelitian kualitatif dan perlu dipahami secara kaffah dengan mencari faktanya. Metodologi tersebut harus mengandung pengumpulan data, dianalisa dan disimpulkan sesuai dengan dasar ilmu yang kita punya”.

Kemudian dilanjut materi kedua oleh  Dr. Bambang Tutuko, S. E., M. M., Cfp beliau mengatakan “Metodologi penelitian yang melibatkan Allah S.W.T. Tuhan yang maha esa akan menjadikan peneliti semakin dekat dengannya, karena orang tersebut meyakini bahwa petunjuk akan datang kepadanya, dan akan menjadikan orang tersebut bernuansa tauhid dengan memberikan perubahan dan solusi bagi masyarakat”. Beliau juga berpesan kepada para peserta, “kita hanya mampir ngombe mencari jalan pulang kepada Alloh S.W.T., apapun metodologi yang kita pakai semoga semakin mendekatkan diri kepada sang pencipta”.

Acara tersebut berjalan dengan lancar hingga acara berakhir, banyak sesi tanya jawab serta diskusi pada acara tersebut menandakan antusias dari para peserta sangat tertantang dengan webinar tersebut untuk melampiaskan rasa penasarannya.

[map/msl]

Artikel Terkait