Nilamsari (kiri) dan Heera SKV (kanan) saat bercerita tentang sepak terjang mereka di dunia bisnis
Nilamsari (kiri) dan Heera SKV (kanan) saat bercerita tentang sepak terjang mereka di dunia bisnis
16 Desember 2017 | Tim Media UISI

Kembangkan Cakrawala Bisnis Melalui Talkshow Womenpreneur

Mahasiswa UISI diajak untuk berani mengembangkan bisnis yang mereka miliki ke jenjang lebih luas melalui Talkshow Womenpreneur

Gresik, UISI - Menjadi seorang wanita bukanlah sebuah halangan untuk menjadi sukses. Hal ini dibuktikan oleh dua orang pebisnis wanita hebat yang sempat berbagi pengalaman mereka dalam acara talkshow Womenpreneur: Bring Your Business to the Next Level” pada Selasa (12/12).

Nilamsari (founder Kebab Turki Baba Rafi) dan Heera SKV (pemilik Bursa Sajadah) sengaja dihadirkan sebagai bintang tamu talkshow yang berlangsung di kampus B UISI ini membagikan pengalaman awal mula hingga sepak terjang bisnis yang mereka geluti. Nilamsari yang mengawali bisnisnya dari menjual burger dan hotdog pada satu gerobak kini telah bertransformasi menjadi perusahaan franchise kebab terbesar di dunia dengan 1300 outlet di 9 negara. Sedangkan Heera SKV yang mulanya terpaksa melanjutkan bisnis keluarga kini telah mengembangkan Bursa Sajadah menjadi perusahaan swalayan yang menyediakan perlengkapan haji dan umroh pertama dan terbesar di indonesia.

Dalam ceritanya, Heera berkali-kali menekankan pada para mahasiswa untuk memperhatikan omset dan profit dari bisnis yang dimiliki. “Semakin bisnis itu berkembang, maka bisnis itu telah menjadi sebuah organisasi dan harus memiliki sistem. Semakin besar bisnis, otomatis biaya operasional yang dikeluarkan semakin banyak. Bisa saja omset terus meningkat, namun apakah profitabilitas juga ikut naik ataukah malah sebaliknya.”  papar wanita yang merupakan generasi penerus pertama dari bisnis yang berdiri di tahun 1998 ini.

Lain dengan Heera, Nilamsari yang mengawali bisnisnya dari sebuah gerobak kecil ini dengan penuh semangat menjelaskan salah satu kunci utama dari bisnis untuk bisa tumbuh besar. “Dalam bisnis, kita dituntut untuk bisa beradaptasi. One step ahead dan tetap konsisten serta persisten. Setelah itu, yang terpenting adalah membangun sistem dan manajemen.” ujar Nilamsari. (kei)

Artikel Terkait