Proses penyesuaian dan pengembangan lebih lanjut laboratorium virtual oleh tim developer.
Proses penyesuaian dan pengembangan lebih lanjut laboratorium virtual oleh tim developer.
25 Agustus 2021 | Tim Media UISI

Laboratorium Virtual, Inovasi Brilian untuk Belajar Simulasi Industri di Tengah Pandemi

Laboratorium Virtual UISI akan segera diluncurkan untuk mengakomodasi proses pembelajaran mahasiswa.

UISI – Kondisi pandemi yang berkepanjangan tidak menyurutkan semangat UISI dalam berinovasi. Karya terbaru hampir rampung dan akan segera diluncurkan untuk mengakomodasi kebutuhan mahasiswa UISI. Laboratorium virtual merupakan terobosan brilian para akademisi UISI menyikapi keterbatasan aktivitas teknis di laboratorium maupun kunjungan lapangan di industri.

“Jadi laboratorium virtual ini adalah laboratorium berbasis simulasi yang mewadahi mahasiswa untuk mendapatkan gambaran real tentang engineering process dan engineering mechanism dari aktivitas manufacturing di industri seperti kinetika reaksi proses sampai calculation of production,” tutur Azmi Alvian Gabriel, S.TP., M.P. selaku Kepala Bagian Sarpras UISI saat diwawancarai secara online (24/08).

Dalam penggunaannya, laboratorium virtual sendiri bisa diakses melalui website maupun aplikasi oleh mahasiswa. Hal ini memudahkan mahasiswa untuk mengakses simulasi dari mana saja. Mengusung konsep integrasi software dan hardware diharapkan laboratorium virtual ini dapat memudahkan proses penyampaian materi diskusi dalam forum agar bisa secara komprehensif diterima oleh mahasiswa.

Laboratorium virtual ini sendiri memadukan aplikasi simulasi dengan software berlisensi dan interface yang menarik sehingga mahasiswa dapat nyaman dalam pembelajaran simulasi. Rencananya laboratorium virtual akan segera diluncurkan dalam waktu dekat setelah proses penyesuaian dan pengembangan lebih lanjut.

“Pengembangan laboratorium virtual bukan hanya untuk jadi pajangan, diharapkan fasilitas ini dapat dimanfaatkan secara optimal serta dapat terus memacu semangat mahasiswa untuk belajar dan berprestasi meski dalam kondisi keterbatasan pandemi,” pungkas Pak Gabriel mengenai harapan beliau atas diluncurkannya laboratorium virtual ini. (tan/rry)

Artikel Terkait