24 Agustus 2022 | Tim Media UISI

Mahasiswa Teknologi Agroindustri Kembangkan Produk Gula Aren di Pulau Bawean

Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Himpunan Mahasiswa Teknologi Agroindustri (HIMATRIAN) UISI 2022 membuka program Pemberdayaan Petani Gula Aren di Desa Balikterus, Bawean.

Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Himpunan Mahasiswa Teknologi Agroindustri (HIMATRIAN) UISI 2022 membuka program Pemberdayaan Petani Gula Aren di Desa Balikterus, Bawean. Program yang didanai Kemenristekdikti ini dibuka pada Senin (8/8).

Mahasiswa Teknologi Agroindustri Kembangkan Produk Gula Aren di Pulau Bawean

Acara pembukaan dilangsungkan secara tatap muka dan daring di balai desa Balikterus. Acara ini dihadiri oleh para tamu undangan yakni: BAPPEDA Kabupaten Gresik, Rektor UISI beserta jajarannya, UPT Dinas Pariwisata Sangkapura, Camat Sangkapura, Kepala Desa Balikterus, Kepala Program Studi Teknik Industri Pertanian, Dosen pembimbing PPK Ormawa 2022, serta Bapak/Ibu pengurus KTH (Kelompok Tani Hutan) Mustika gula aren.

Mahasiswa Teknologi Agroindustri Kembangkan Produk Gula Aren di Pulau Bawean

“PPK ORMAWA HIMATRIAN merupakan kegiatan Mahasiswa TIP di tahun ke-3 dalam program pemberdayaan dan pengembangan masyarakat setelah sebelumnya 2 tahun berturut melaksanakan PHP2D Kemenristekdikti,” papar Azmi Alvian Gabriel, dosen pembimbing. Keterlibatan mahasiswa yang tergabung dalam HIMATRIAN-UISI dalam PPK ORMAWA 2022 merupakan sebuah akselerasi kesiapan diri mahasiswa untuk berkontribusi kepada masyarakat secara luas, khususnya di Desa Balikterus, Pulau Bawean untuk Industri Gula Aren.

“Tujuan dari program ini adalah membantu perizinan legalitas produk kelompok tani hutan mustika aren serta memperluas pemasaran,” papar ketua tim, Sazkia Indramawarni. Program memiliki outcome dapat mendukung kapasitas dan kemampuan organisasi kemahasiswaan menjadi lebih bermakna yang dapat menjadi wadah dalam mengembangkan soft skills serta dapat meningkatkan ekonomi masyarakat Desa Balikterus sesuai dengan yang diharapkan pemerintah.

Tim PPK ORMAWA HIMATRIAN mendapat sambutan dan respon yang positif dari masyarakat Desa Balikterus serta dari beberapa dinas terkait, khususnya Ketua Kelompok Tani Hutan (KTH) serta Muhammad Syamsul Arifin, S.Sos., M.M , camat Sangkapura. Mereka berharap program ini dapat membina strategi pemasaran industri rumah tangga gula aren di Desa Balikterus sehingga menjadi usaha yang berkelanjutan dan menghasilkan profit yang dapat meningkatkan ekonomi masyarakat Desa Balikterus. (*/efn)

Mahasiswa Teknologi Agroindustri Kembangkan Produk Gula Aren di Pulau Bawean

Artikel Terkait