Sosok Arini Suciati Maulidiah, wisudawan terbaik program studi Ekonomi Syariah UISI bersama orangtua
Sosok Arini Suciati Maulidiah, wisudawan terbaik program studi Ekonomi Syariah UISI bersama orangtua
30 November 2021 | Tim Media UISI

Sosok dibalik GAMPINOS, Arini Suciati Maulidiah raih Wisudawan terbaik Ekonomi Syari’ah UISI

Arini Suciati Maulidiah, mahasiswa asal Lamongan Jawa Timur meraih predikat wisudawan terbaik program studi Ekonomi Syariah UISI tahun 2021

Arini Suciati Maulidiah akrab di panggil Srini, putri dari bapak Sumarji dan ibu Qona’ah. Mahasiswa yang berasal dari Tumengung Baru kabupaten Lamongan ini berhasil meraih gelar wisudawan terbaik untuk program studi Ekonomi Syariah dalam Wisuda Sarjana ke-5 Universitas Internasional semen Indonesia. Bangga dan penuh kebahagiaan itulah yang dirasakankedua orang tua melihat putrinya mendapatkan predikat sebagai wisudawan terbaik kemarin(14/11).

“Banyak sekali tantangannya, tapi alhamdulillah dan merasa bersyukur dapat melewati proses yang memang sudah digariskan sama Allah. Tapi satu hal yg ingin saya sampaikan, bahwa setiap manusia memiliki proses, dan setiap proses memiliki waktunya. Untuk itu gunakanlah waktu kita dengan baik, agar kita dapat mempercepat laju yang akan kita tuju,” ucap Srini.

Mampu menjadi wisudawan terbaik, Srini memberikan tips perihal manajemen waktu. Menurutnya, “Terkait membagi waktu, semua orang bisa membagi waktunya berdasarkan setiap kebutuhannya. Kebutuhan dari setiap orang tentunya berbeda, tergantung bagaimana dan apa yang ingin dicapai”.

Setelah lulus, Srini ingin mengembangkan usaha GAMPINOS Education Center dan tak lupa melanjutkan kuliah kembali. GAMPINOS merupakan singkatan dari Game Edukasi Pembelajaran Ilmu Ekonomi Syariah. GAMPINOS pernah berhasil lolos pendanaan pada Program Kreativitas Mahasiswa(PKM) dan Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI) di tahun 2021.

Pesan dari Srini untuk seluruh mahasiswa UISI yang masih menempuh perkuliahan, “Jangan pernah menyerah, apapun hasilnya kita serahkan kepada sang pencipta. Sebab Tugas kita hanyalah berusaha dan berdoa. Tetap semangat dan selalu ukir namamu dalam catatan sejarah dalam bentuk prestasi.” (rmd/tsa)

Artikel Terkait